pikir pikir kok kepikiran ya?

Oke gw bakalan nulis lagi ahh.
Tapi kali ini pake titik koma, setelah dikritik oleh sahabat saya nora ramkita.
Kritik yg luarbiasa membangun, yang selalu bikin saya lebih jauh berfikir ke depan. Cieeee -.-
libur sudah 4hari dan besok udah kembali masuk seperti biasa bahkan kali ini luarbiasa karena ada ujian praktikum mikrobiologi.
Dari hari jumat selalu aja kepikiran UP mikro dn UAB.
Tapi anehnya hanya selalu berfikir, lagilagi hanya berfikir tanpa ada tindakan bahkan usaha untuk belajar.
Entah apa yg ada di pikiran saya, kerjaannya hanya mengeluh dan terus mengeluh.
Maafkan hamba yaa Rabb. Hamba bahkan jarang sekali bersyukur atas nikmat-Mu.
Dengan adanya twitter, facebook dan blog, itu saya jadikan tempat curahan tapi bukan sekedar curahan hati yang bermanfaat melainkan curahan hati yang selalu mengeluhkan nikmat yang kau beri bukannya bersyukur.
Akan tetapi setiap kegiatan yang kulakukan pasti tidak berjalan maksimal karena di lain sisi selalu memikirkan ujian.
Percuma, jika hanya berfikir tapi tanpa tindakan.
Kalo kata dosen mata sih wasting time hehehe.
Yaa Allah semoga ujian di blok SS ini berjalan tanpa adanya hambatan.
Apapun hasilnya jika saya sudah usaha maksimal insyaallah tidak akan menyesal.
Biasakan selalu bersyukur hani :)
Jika saya berfikir lagi dan intropeksi diri, begitu banyak teguran-Mu tapi tak satupun dari teguran-Mu itu yang ku hiraukan rata2 ku abaikan semuanya.
Sebagai suatu pembelajaran, kau tegur aku dengan mengambil kembali laptop dan stnk bahkan barang yg kupunya rata2 rusak.
Itu semua murni kesalahanku aku lalai dan tidak menjaga barang yang telah Kau karuniai.
Ini sebagai pembelajaran yang luarbiasa sebenarnya jika aku mampu berkaca.
Dimana semangat yang dulu? Semangat luarbiasa itu yang mengantarkan saya hingga kehidupan yang sekarang.
kenapa tiba2 hilang?
Ini adalah cita-cita saya, cita-cita yang saya impikan dari kecil.
seharusnya tidak boleh mengeluh dalam menggapai cita-cita ini.
jalan ini tidak mudah, tapi seenggaknya tidak seberapa berkelok jika dihadapi dengan senyum.
semangat sourire :')