Pages

Sabtu, 11 Agustus 2012

LISTERIOSIS

Daki gunung. Yak itulah salah satu rangkain kegiatan pakis kali ini. Tepatnya kami mendaki Gunung Betung yang ada di kawasan Bandar Lampung. Apa itu listeriosis? Itu adalah nama acara kami. Sebenernya ini adalah DINLAR II tapi ga boleh sih dikasih nama itu makanya diganti LISTERIOSIS. Itu adalah singkatan dari Life and Survive Trial for Pakist in forest 2011 dengan tema Membentuk tim bantuan medis yang memiliki pengetahuan, keterampilan, dan jiwa kepecintaalaman yang tangguh. Cukup gagah bukan acara kita kali ini? Check this out...



Sudah lama rasanya ga ngerasain yg namanya jalan kaki. Yak terakhir jalan kaki saat acara longmarch Paskibra Kota Bandar Lampung. Demi ngedapetin atribut paskibra yaitu "wings" para peserta yang berjumlah ratusan itu berjalan kaki dari Pringsewu menuju Bandar Lampung tepatnya finish di Lapangan Saburai. Waw itu luarbiasa bukan untuk ukuran anak kelas 2 SMA. Mulai saat itulah betispun membesar bak gedebok pisang. Yak hampir sedikit terlupakan, sudah lama juga saya ga mendaki gunung. Terakhir saya mendaki "Gunung Gede" yang berada di Pulau Jawa dalam rangka acara Raimuna Nasional. Cukup mengenaskan karena beberapa rekan saya meninggal karena terseleksi oleh udara yang sangat dingin. Bahkan beberapa rekan pun banyak mengalami kecelakaan saat turun atau naik gunung seperti mata robek, jatuh, terluka itu hal biasa pada saat itu. Saat itu kejadian yang sangat saya ingat ketika salah satu rekan meninggal, almarhum merupakan peserta Rainas dari Malaysia. Jenis kelamin wanita, sungguh miris meninggal saat survive di gunung itu. Bahkan tidak hanya 1 peserta dari luar negeri yang meninggal. Alhamdulilah saya masih diberi keselamatan.



Kembali lagi ke Listeriosis yuuk. Acara listeriosis diadakan pada hari sabtu dan minggu tanggal 7,8 Mei 2011. Hari Sabtu diadakan di kampus. Acara saya buka selaku MC yang dihadiri Bapak Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Lampung Dr. Sutyarso, M.Biomed, Pembantu Dekan III dr.H.Maskur Berawi,Sp.A serta Dosen Pembimbing dr.Iswandi Darwis. Luarbiasa sekali dukungan Pak dekan serta PD III dalam mendukung acara Pakis ini karena ini merupakan acara pertama yg beliau dampingi selama mereka dilantik. Perlu diketahui, beliau baru dilantik menjadi dekan dan PD III. Suatu kebanggan bagi pakis karna beliau sangat mensupport para peserta dan panitia. Acara demi acara kami lalui, sungguh lelah karena keterbatasan panitia. Saya selaku koord.acara merangkap sebagai MC. Serta teman-teman lain dengan kepanitiaan yang merangkap karena terbatasnya panitia yang hadir.



Hari itu peserta dibekali ilmu oleh TIM BASARDA. Mereka adalah tim penolong jika ada bencana-bencana. Kali ini dipimpin oleh Pak Sandro beserta rekan-rekannya. Luarbiasa pengalaman mereka. Mereka selalu dikirim ke daerah-daerah yang mengalami bencana seperti Aceh, Yogyakarta, Bali dll. Sehingga pengalaman dari mereka sudah cukup banyak. Tim BASARDA memberikan materi mengenai Tali-temali, bivak serta survival. Mengapa materi ini yang kami pilih? karena ini merupakan bekal bagi peserta dalam menghadapi praktek lapangan keesokan harinya. Tiba saatnya acara terakhir pegumuman dari panitia bahwa minggu tidak boleh membawa makanan apapun termasuk snack, makanan berat. Hanya diperbolehkan membawa air putih dan rantang.

Belum beres dan udah lupa mau posting apa. Oke di publish deh. Sekian

0 komentar:

Posting Komentar